Bogorraya.com – Di peluncuran buku “Dari KPK ke Balai Kota” yang ditulis Dedie A Rachim, mantan Wali Kota Bogor Bima Arya memberikan hadiah berupa sebuah sapu sebagai sebuah simbol pada saat nanti menjabat Wali Kota Bogor periode 2025-2030.
“Saya kasih hadiah sapu untuk Kang Dedie, ini sebagai simbol bebersih (bersih-bersih) pas nanti menjabat Wali Kota Bogor 2025-2030. Saya percaya, kalau mau bersih-bersih itu harus pakai sapu yang bersih dan disapu oleh orang yang bersih juga,” kata Bima Arya dalam unggahan akun Instagram miliknya @bimaaryasugiarto, Ahad (1/12/2024).
“Saya titip Kang Dedie, bebersih mulai dari Balaikota dan lingkungannya. Karena Balaikota bersih maka Kota Bogor pun bersih,” lanjutnya.
Pria yang sekarang menjabat sebagai Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) itu berharap, Dedie bisa melanjutkan apa yang sudah dimulainya dalam menata dan membangun Kota Bogor. Khususnya memimpin pemerintahan dengan tulus ikhlas, serta mengomandoi para birokrat dengan bersih dan bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN).
“Kang Dedie adalah mantan KPK pertama yang berhasil masuk ke jajaran eksekutif dan pertama yang menjadi kepala daerah sebagai Wali Kota. Tentu beliau lebih tahu dan berpengalaman dalam menghadirkan pemerintahan yang bersih dalam melayani warga kota Bogor,” harapnya.
“Saya yakin Kang Dedie bukan mengejar kursi atau materi tapi untuk mengabdi dan melayani, bismillah kang, semoga Allah mudahkan,” tambahnya.